Search

Senin, 21 November 2011

Ayah dan Anak

0 komentar
Seorang pria pulang dari bekerja lembur, lelah dan jengkel, dan menemukan putranya 5 tahun sudah menunggunya di pintu.

ANAK: 'Ayah, bolehkah saya mengajukan pertanyaan? "

AYAH: "Ya tentu, apa pertanyaanmu? ' jawab ayahnya.

ANAK: "Ayah, berapa banyak uang yang Ayah hasilkan dalam satu jam?"

AYAH: "Itu bukan urusanmu. Mengapa kamu bertanya seperti itu? " Ayah itu berkata sambil marah.

ANAK: "Aku hanya ingin tahu. Tolong beritahu aku, berapa banyak Ayah hasilkan dalam satu jam?"

AYAH: "Jika kamu memang mau tahu, ayah menghasilkan Rp 50.000,- per jam."

ANAK: "Oh," jawab anak kecil itu dengan kepala tertunduk.

ANAK: "Ayah, bolehkah aku meminjam Rp 25.000,-? '

Sang ayah marah, "Jika satu-satunya alasan kamu bertanya begitu agar kamu dapat meminjam uang untuk membeli mainan konyol atau omong kosong lainnya, maka kamu harus mencari uang sendiri dan sekarang pergilah ke tempat tidur. Pikirkan mengapa kamu begitu egois. Aku tidak bekerja keras setiap hari untuk memuaskan pikiran kekanak-kanakan seperti itu. "


Anak kecil itu diam, pergi ke kamarnya dan menutup pintu.

Sang ayah itu duduk dan masih dengan kemarahannya berpikir tentang pertanyaan anak kecil itu. Berani-beraninya dia bertanya seperti itu hanya untuk mendapatkan uang?

Setelah sekitar satu jam atau lebih, sang ayah itu tenang, dan mulai berpikir:

Mungkin ada sesuatu yang benar-benar diperlukan untuk dibeli dengan Rp 25.000,- itu karena sang anak tidak sering meminta uang. Sang ayah itu pergi ke kamar anak laki-lakinya dan membuka pintu.

"Apakah kamu sudah tidur, Nak?" Dia bertanya.

"Tidak Ayah, aku masih bangun," jawab si anak.

"Ayah sudah berpikir, mungkin ayah terlalu keras pada kamu sebelumnya" kata sang ayah. "Hari ini merupakan hari yang panjang dan ayah melampiaskan kejengkelan ayah pada kamu. Ini Rp 25.000,- yang kamu minta tadi. "

Anak kecil itu duduk tegak, tersenyum. "Oh, terima kasih ayah!" teriaknya. Kemudian, dari bawah bantalnya dia mengeluarkan beberapa lembar uang yang sudah kusut.

Pria itu melihat bahwa anak itu sudah punya uang, mulai marah lagi.

Anak kecil perlahan menghitung uangnya, kemudian menatap ayahnya.

"Mengapa kamu ingin punya lebih banyak uang jika kamu sudah memilikinya?" ayah menggerutu.

"Karena aku tidak punya cukup uang, tapi sekarang sudah cukup," jawab anak kecil itu.

"Ayah, aku punya Rp 50.000,-. Bisakah aku membeli satu jam dari waktu Ayah? Ayah dapat datang besok agak pagian setelah kerja. Aku ingin makan malam bersama Ayah."

Sang ayah hancur. Dia melingkarkan lengannya memeluk anaknya, dan dia memohon pengampunan-Nya.

Ini hanya pengingat singkat untuk Anda semua yang bekerja begitu keras dalam hidup. Kita tidak boleh membiarkan waktu berlalu begitu saja tanpa harus menggunakan waktu dengan orang-orang yang benar-benar berarti bagi kita, orang yang dekat dengan hati kita. Jangan lupa untuk berbagi senilai Rp 50.000,- dari waktu Anda dengan seseorang yang Anda cintai.

Trik Agar Percakapan Makin Hangat

0 komentar
Percakapan hangat dapat Anda cipta dengan orang baru tanpa melibatkan informasi pribadi.


Ketika mencoba berbicara dengan orang asing di sebuah pesta atau acara, Anda pasti berusaha membuka diri untuk menciptakan percakapan yang hangat. Namun seperti apa percakapan yang baik tanpa melibatkan informasi yang terlalu pribadi pada momen perkenalan? Caranya, terlibatlah dalam sebuah pembicaraan lebih sering. Selain itu, gunakan beberapa trik berikut untuk mencairkan suasana seperti dilansir dari laman Daily Mail.

Menyapa
Mungkin terdengar mudah tetapi tidak, tidak ada yang lebih mengerikan selain menghampiri seseorang yang tidak Anda kenal dan memperkenalkan diri. Namun hal itu adalah satu-satunya cara untuk memulai suatu percakapan.

Beranilah
Hal pertama yang dilakukan adalah mencari informasi dasar, selalu netral, jangan mengomentari gaya berbusana seseorang, karena bisa saja dia adalah pasangan dari orang yang Anda ajak bicara.

Obrolan ringan
Setiap orang yang Anda temui bangun obrolan ringan dan terbuka dengan mereka. Jangan terlalu sombong, tanyalah cuaca, pekerjaan, dan liburan. Mungkin bagus membicarakan berita di koran, namun berhati-hatilah topik tertentu bisa mengganggu keyakinan politik pribadi.

Jadilah diri sendiri
Cobalah membuka pertanyaan dengan siapa selebriti yang Anda idolakan atau kamu ingin hidup di era berapa? Luangkan waktu untuk memikirkan pertanyaan-pertanyaan seperti itu.

Penasaran
Tertariklah kepada orang yang Anda ajak bicara dan Anda tidak akan merasa terjebak. Berbicara dengan seseorang tentang dir mereka, dan mereka akan mendengarkan. Anda juga akan menpelajari sesuatu yang baru dan mempeluas wawasan Anda.

Jangan ragu untuk menyela
Bukan berarti Anda harus mendengarkan seseorang selama berjam-jam. Ada yang dimaksud dengan pendengar yang aktif, berpartisipasi dalam percakapan dan merubah subjek pembicaraan jika dirasa sudah membosankan.

Berlatih
Percakapan, obrolan kecil di pesta kantor atau obrolan dari hati ke hati dengan yang tercinta, seperti keahlian lainnya, butuh latihan. Jadi kenapa tidak mulai sekarang? Telepon sahabat, atau matikan televisi dan mulai percakapan dengan anak-anak Anda. Atau beranikan diri untuk bertemu orang asing, keluarkan senyum terbaik anda dan katakan "hai".

Minggu, 20 November 2011

Hari Ini, Saham VIVA Mulai Diperdagangkan

0 komentar
Saham Visi Media Asia akan ditransaksikan dengan kode perdagangan VIVA di papan utama.

Hari ini, PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) akan mencatatkan saham perdana (listing) dan sekaligus memulai perdagangan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Saham Visi Media Asia akan ditransaksikan dengan kode perdagangan VIVA di papan utama.

Kepala Divisi Perdagangan Saham BEI, Andre PJ Toelle, dalam penjelasan tertulis bursa mengatakan, Bursa Efek Indonesia telah menyetujui pencatatan efek Visi Media Asia sebanyak 15,4 miliar saham.

Efek tersebut terdiri atas saham pendiri sebanyak 12,7 miliar saham seri A, 1,03 miliar saham seri B, dan saham penawaran umum 1,66 miliar saham seri A. Sementara itu, jumlah waran seri I sebanyak satu miliar waran dengan rasio 5:3. Artinya, setiap pemegang lima saham baru berhak memperoleh tiga waran seri I.

Harga penawaran saham Rp300 per saham, sedangkan harga pelaksanaan waran seri I Rp305 per saham. Nilai nominal saham Rp100 per saham untuk saham seri A dan Rp251,8 per saham bagi saham seri B.

Menurut Andre, perseroan tidak memiliki rencana untuk menerbitkan, mengeluarkan dan/atau mencatatkan saham lain atau efek lain yang dapat dikonversikan menjadi saham dalam waktu 12 bulan setelah pernyataan pendaftaran dinyatakan efektif oleh Bapepam-LK, kecuali saham baru yang dikeluarkan dalam rangka pelaksanaan waran seri I.

Sebelumnya, usai menggelar penawaran umum perdana, saham Visi Media Asia mengalami kelebihan jumlah pemesanan saham (oversubscribed) dari kalangan investor hingga 50,77 kali dari jumlah alokasi penjatahan saham pooling.

Executive Director of Investment Banking PT Danatama Makmur, Vicky Ganda Saputra, dalam keterangan tertulis Jumat, 18 November 2011, mengatakan proses penjatahan alokasi saham dan waran juga telah dilaksanakan pada 17 November 2011, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.

Vicky mengungkapkan, investor institusi mendominasi alokasi penjatahan saham VIVA dengan porsi sebanyak 81,70 persen dari total saham yang ditawarkan dalam IPO kali ini. "Sedangkan sisanya diserap oleh investor individu," katanya.

Sementara itu, Presiden Direktur VIVA, Erick Thohir, mengatakan, pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia pada Senin, 21 November 2011, akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan perusahaan. "VIVA berkomitmen untuk selalu menjadi yang terdepan dalam mendorong transformasi industri media di Indonesia,” ujar Erick.

VIVA merupakan perusahaan media terpadu yang bergerak di bidang penyampaian dan penyediaan jasa konten melalui berbagai macam platform, termasuk stasiun televisi FTA (free to air), portal berita internet maupun telepon genggam, yang berfokus pada konten berita, olahraga, dan gaya hidup.

Dalam IPO ini, VIVA menargetkan bisa mengantongi total dana sebesar Rp805 miliar. Sebesar Rp500 miliar diperoleh saat penjualan saham perdana, sedangkan sisanya berasal dari hasil pelaksanaan waran yang akan dimulai periode pelaksanaannya enam bulan dari pencatatan saham VIVA.

sumber:vivanews

Senin, 03 Oktober 2011

Telepon gratis dengan android ke seluruh indonesia

0 komentar
Dengan diperkenalkannya fasilitas VoIP pada perangkat android kelas menengah ke atas, dimana perangkat tersebut sudah memiliki kemampuan untuk menggunakan fasilitas VoIP secara default.VoIP merupakan sebuah teknologi yang memungkinkan orang untuk meneruskan panggilan ke tempat yang jauh di dunia dengan biaya panggilan yang secara signifikan lebih rendah. berikut sedikit penjelasan tentang pengaturan pada perangkat android anda.

Cara setting telepon gratis dengan VoipRakyat di Android.

  1. Daftar ke http://www.voiprakyat.or.id/ untuk mendapatkan akses ke server voiprakyat.or.id,dan akan diberikan username (6 digit nomor voip) XXXXXX@voiprakyat.or.id dan password.Supaya tidak lupa, printout atau catat informasi login dan password.
  2. Download dari market, aplikasi bernama Sipdroid Base. Untuk mencarinya gunakan kata kunci “sipdroid” di Search.
  3. Buka aplikasi sipdroid touch OPTION | Settings | SIP Account Line 1.
  4. Isi Authorization Username dengan nomor voip yang diberikan.( misalnya 123456@voiprakyat.or.id berarti nomor 123456 yang harus diisi)
  5. Isi kotak Password dengan password yang diberikan.
  6. Isi Server or Proxy dengan voiprakyat.or.id.
  7. Scroll ke bawah dan centangkan kotak Use WLAN,Use 3G dan Use EDGE dan kemudian kita BACK ke Menu Settings.
  8. Buka Audio/Video dan rubah semua setting yang ada ke Highest. Kecuali VideoQuality karena kita tidak pakai Videostreaming. Kita kembali BACK 2 kali ke front aplikasi Sipdroid.
  9. Isi Phone Number dgn nomor 901 untuk test koneksi ke server VoipRakyat. Bila ada suara keluar yang menyebutkan tanggal dan jam berarti Sipdroid sudah tersambung ke Voipserver. 
Indikator pada perangkat AndroidDi Homescreen android sebelah kiri dalam notification bar ada lampu atau titik yang berwarna mengindikasikan status.Merah = tidak tersambung ke server.Kuning = sedang registrasi ke server VOIP.Hijau = tersambung ke server.

INCOMING SEARCH TERMS :
telepon gratis, nelpon gratis lewat yahoo email, nelpon gratis, gratis telepon, cara nelpon gratis via internet, telepon internet, alat alat komunikasi internet, aplikasi telepon gratis, telepon gratis via internet, telpon gratis via internet, cara telpon gratis via internet, aplikasi nelpon lewat internet, telepon gratis pakai internet, aplikasi nelpon gratis, nelpon gratis dari internet, telepon via skype, NELPON SECARA LANSUNG, cara telpon gratis dari internet, software terbaru nelpon gratis 2011, cara nelpon gratis lewat internet, telepon gratis via skype

source : 
  • google.co.id
  • voiprakyat.or.id

Rabu, 07 September 2011

Mich AG mempromosikan keamanan komputer kepada orang-orang muda

0 komentar
Livonia, Mich - Michigan. Jaksa Agung Bill Schuette telah mendatangi sekolah - sekolah untuk memberi ceramah tentang pentingnya keamanan pada komputer.
Schuette mengunjungi kelas rabu di Holmes Middle School di Livonia dekat Detroit. Itu merupakan bagian dari program keamanan cyber yang dimulai sejak tahun 2007 oleh pendahulunya, Mike Cox.
Schuette mengatakan anak-anak membutuhkan alat untuk mengenali dan menghindari predator yang ada di dunia  Internet. Perwakilan dari kantor kejaksaan yang tersedia untuk berbicara kepada siswa siswi .
Sesi ini disesuaikan dengan usia para siswa. Schuette telah memperbarui beberapa program yang berguna untuk memasukkan informasi tentang pengganggu (hacker,spammer,dll) di Internet dan transfer foto yang eksplisit atau secara seksual pada ponsel nirkabel(smartphone / ponsel berteknologi tinggi). Ada juga informasi yang tersedia untuk para orang tua dan tenaga pendidik yang ingin membahas isu-isu yang sedang beredar di forum mereka sendiri.

sumber : http://www.chicagotribune.com/news/chi-ap-mi-schuette-cybersaf,0,911997.story

Senin, 05 September 2011

Meski Samsung pad 7.7 mendapat masalah dengan hak paten tapi samsung melahirkan keluarga baru Galaxy Note

0 komentar

Samsung Galaxy Note
Berani masuk ke tanah tak bertuan antara ponsel dan tablet, smartphone 5.3in Samsung, Catatan Galaxy, upaya untuk menjembatani perbedaan antara Galaxy S 4.3in II dan Galaxy Tab baru saja diumumkan 7.7.

Dengan 5.3in, 1.280 x 800 layar Super AMOLED berseri-seri sebagainya, Catatan Galaxy segera merebut perhatian. Layar adalah mata-searingly cerah, dan warna adalah sebagai kaya dan jenuh seperti yang kita telah datang ke harapkan dari teknologi Super AMOLED Samsung. Resolusi besar memberikan Galaxy Catatan garing Super 285 ppi (pixel per inci) kepadatan pixel, yang daun itu tidak terlalu jauh di belakang layar 326ppi iPhone Apple 4 Retina.

Tangan kecil akan berjuang dengan lebar 83mm Catatan Galaxy - belum lagi fakta bahwa orang-orang dari perawakan yang lebih kecil akan terlihat seperti mereka memegang tablet berukuran penuh ke telinga mereka - tetapi smartphone ini raksasa merasa sempurna dikelola di telapak tanganku yang lebih besar. Ketebalan 9.65mm memberikan Catatan Galaxy profil, ramping mungil, dan sementara Samsung tidak menyebutkan berat badan, tidak merasa terlalu berat.

Ada trik tersembunyi di pojok bawah Catatan Galaxy, namun: stylus removable yang dijuluki Samsung Pen S.

Ini stylus mitra dengan perangkat lunak Catatan Samsung S untuk membuat catatan tulisan tangan atau sketsa bahkan artistik. Itu mungkin untuk memilih dari berbagai pena / kuas jenis dan ketebalan dengan menu drop-down, dan berkat layar yang cukup besar Catatan Galaxy, tinta terasa alami dan nyaman.

Meskipun mudah untuk mencoret-coret catatan tulisan tangan, atau mencorat-coret sesuka hati Anda, Anda juga dapat mengimpor gambar pada kanvas. Sementara foto apapun akan dilakukan, mungkin untuk ambil screenshot - dari Google Maps, misalnya - dan kemudian langsung membubuhi keterangan dengan Pen S.

Pengenalan tulisan tangan dasar juga memungkinkan Anda untuk menggunakan Pen S dalam aplikasi pesan Catatan itu. Dalam waktu singkat kami dengan Catatan Galaxy, bagaimanapun, ternyata hanya satu kata bisa diubah, dan ada jeda terlihat sebagai proses pengakuan berlangsung. Jelas, recogniton tulisan tangan Catatan Galaxy masih memiliki beberapa cara untuk pergi. Namun, dengan Samsung berencana untuk merilis S Pena SDK untuk pengembang aplikasi, ada masa depan yang berpotensi cerah bagi pena-driven aplikasi.

Untungnya, meskipun, Pen S membuat mitra besar dengan keyboard Swype pra-instal - tanpa jari untuk mengaburkan pandangan, kami menemukan lebih cepat untuk menyadap teks daripada sebelumnya.
Samsung juga mencoba mengintip Catatan sebagai perangkat bisnis hibrida. Dengan Juniper Networks Junos Pulse diinstal sebagai standar - SSL-enabled layanan VPN - dan bahwa layar resolusi tinggi membuat operasi remote desktop sepenuhnya layak, Catatan Galaxy berpotensi lebih mampu daripada smartphone standar.

Pergi dengan berbagai aksesoris di acara, Samsung ingin stres fleksibilitas Catatan itu.Selain kasus kulit desir, styluses lebih besar, stasiun docking dan tunggangan kendaraan, penampilan keyboard Bluetooth tampaknya menunjukkan bahwa Catatan ini mampu lebih dari sekedar telepon, SMS dan tugas-tugas internet.

Tidak ada meragukan potensi Catatan Galaxy. Dengan prosesor dual-core 1.4GHz powering Google Android 2.3; 16GB atau 32GB memori internal, jaringan nirkabel yang meliputi Bluetooth 3 dan mencapai hingga dual-band 802.11n, sebuah 8-megapiksel belakang dan 2-megapiksel menghadap ke depan kamera; GPS, dan Full-HD merekam video pada 30fps, Catatan Galaxy dapat terus sendiri terhadap smartphone manapun di pasar saat ini.

Tetapi dengan tidak ada harga yang ditetapkan atau menyebutkan dari tanggal rilis, kita hanya harus duduk dengan sabar dan menunggu untuk unit review yang sangat kita sendiri untuk tiba. Hanya kemudian kita akan dapat mengatakan apakah lebih dari ukuran smartphone Samsung adalah bintang sejati dalam pembuatan.

sumber: http://www.pcpro.co.uk/blogs/2011/09/05/samsung-galaxy-note-review-first-look/ # ixzz1X8DZMt64

Samsung tidak bisa menjual Galaxy 7,7 tablet di Jerman

0 komentar

Samsung Electronics, salah satu produsen elektronik terbesar di dunia, berhenti di Jerman mempromosikan baru tablet 7,7 Galaxy hanya mengungkapkan di IFA Berlin pada tanggal 1 September, elektronik terbesar acara di dunia, setelah Apple memenangkan perintah baru untuk memblokir penjualan tablet Galaxy, kantor berita Bloomberg menulis.

"Samsung akan menghormati keputusan pengadilan", kata James Chung, juru bicara Samsung. "Kami percaya bahwa ini sangat membatasi pilihan konsumen di Jerman," tambahnya.

Menurut pejabat perusahaan, Samsung akan terus menggunakan seluruh pilihan yang tersedia, termasuk tindakan hukum untuk melindungi hak kekayaan intelektualnya.

Sengketa antara dua perusahaan bersaing di pasar smartphone terjadi di sedikitnya lima negara, termasuk Korea Selatan, Jepang, Jerman dan Inggris.

Apple menggugat Samsung pada bulan April, mengklaim bahwa perangkat Galaxy yang telah disalin teknologi desain dan model yang digunakan oleh Apple untuk membuat tablet iPad dan smartphone iPhone. Kasus terhadap Samsung ditambahkan ke proses terhadap pelanggaran paten pada perangkat Android, seperti yang dibuat oleh Motorola Mobilitas Holdings dan HTC, seperti Google OS Android kini memperoleh pangsa pasar.

Langkah Apple meningkatkan pertaruhan untuk Google, yang telah menuduh saingannya kemitraan mereka untuk membeli ribuan paten di lelang Nortel mana Google kehilangan tanah, menuduh mereka bahwa mereka mencoba menghambat sistem operasi Google Android populer.

Samsung Galaxy Tab 7,7 dirilis di IFA Berlin teknologi menunjukkan, telah disajikan generasi baru menampilkan, teknologi Amoled Super dengan resolusi WXGA 1280 × 800 piksel. Tablet ini menjalankan sistem operasi Google Android Honeycomb 3,2. Di bawah layar 7,7 inci, 7,7 Galaxy memiliki prosesor inti ganda 1,4 GHz dengan kemampuan untuk memutar konten video HD penuh pada 1.080 hlm Tablet datang dalam empat versi -, 8 GB 16 GB, 32 GB dan 64 GB - dan memiliki kamera 2 megapiksel di depan dan 3-megapiksel di belakang. Galaxy Tab 7.7 hanya 7,89 mm tebal dan berat 335 g, dan juga memiliki slot untuk kartu SD yang dapat memperluas memori hingga 32GB.

Penjualan PC tablet di seluruh dunia tahun ini akan mencapai 53,5 juta unit dalam permintaan untuk iPhone dan perangkat yang dilengkapi dengan sistem operasi Google Android, menurut perkiraan yang dibuat oleh perusahaan riset International Corporation Data.

sumber: http://www.dotspress.com/samsung-sell-galaxy-7-7-tablet-germany/774472/

Kamis, 01 September 2011

8 Alasan OS Android Kuasai Dunia

0 komentar
Jakarta - Sistem operasi Android baru saja menjungkalkan Symbian, sebagai OS mobile terpopuler di dunia. Ini adalah tonggak yang penting bagi Google dan memberikan sinyal bahwa Android memang akan mendominasi ranah ponsel sejagat.

Kira-kira, apa sebabnya Android bisa melesat dan menguasai pasar smartphone dengan cepat? Berikut ada delapan alasannya, seperti dikutip detikINET dari eWeek, Kamis (3/2/2011):

1. Setiap Versi Bertambah Baik

Dengan upgrade rutin yang dilakukan, setiap versi Android dijamin semakin baik performa maupun fiturnya. Versi terbaru yakni Android 3.0 atau Honeycomb menjanjikan penambahan kualitas yang signifikan.

2. Smartphone Android Memang Bagus

Kesuksesan Android tidak lepas dari smartphone pengusung OS ini, yang memiliki bermacam fitur bagus. Sebut saja Droid X, Galaxy S sampai HTC Evo memiliki banyak kelebihan sehingga konsumen tertarik membelinya.

3. Membiarkan RIM Terlena

Pada awalnya, Google seakan terkesan membiarkan BlackBerry dari RIM menguasai pasar enterprise. Penjualan Android lebih terfokus pada konsumen umum. Namun setelah sukses di pasar consumer, kini Android mulai membidik pebisnis dan makin banyak kalangan korporat memakai Android ketimbang BlackBerry.

4. Dengan Sedikit Model, Apple Tidak Dapat Melawan Android

Dengan hanya memasarkan iPhone 3GS dan iPhone 4, Apple semakin kelabakan melawan Android. Lusinan smartphone Android bukanlah lawan yang sebanding meski iPhone sebenarnya masih sangat laris.

5. Penurunan Pangsa Pasar Microsoft

Peruntungan Microsoft di ranah OS mobile kurang baik belakangan ini. Peluncuran Windows Phone 7 dinilai terlambat dan pangsa pasar mereka menurun. Hal ini memberi celah bagi Android meraih semakin banyak kue pasar smartphone.

6. Nokia Sempoyongan

Dari yang semula sangat dominan menguasai arena smartphone, Nokia kini mulai sempoyongan. Salah satu alasannya, OS Symbian yang kukuh mereka pakai dianggap ketinggalan zaman dibandingkan Android. Jadilah konsumen mulai banyak melirik OS robot hijau.

7. Dukungan Vendor Kelas Atas

Dukungan penuh vendor kelas atas amat membantu melonjakkan popularitas Android. Bahkan mungkin tanpa dukungan nama-nama seperti Samsung, Motorola dan HTC yang menyajikan ponsel berkelas, Android tidak bakal sesukses sekarang.

8. Keampuhan Merek Google

Reputasi merek Google yang hebat membuat para konsumen tidak meragukan Android. Mereka sepertinya memercayai Android akan memberikan sebuah pengalaman memakai smartphone yang bisa mereka nikmati.

Senin, 18 April 2011

Tanda-tanda Kecanduan Twitter

0 komentar

Bagi sebagian orang, Twitter adalah bagian dari kehidupan mereka. Asalkan tidak sampai kecanduan dan melakukan mayoritas hal di bawah ini, kamu masih dianggap sebagai pengguna Twitter yang sehat dan normal. Hal-hal apa sajakah itu? Berikut daftarnya.

1. Merasa berapi-api saat seseorang mem-follow kamu di Twitter.
2. Merasa akhir dunia telah datang ketika tiba-tiba Twitter error atau tidak bisa diakses.
3. Memohon-mohon pembaca blogmu untuk mem-follow di Twitter-mu. Tak sampai di situ saja, kamu juga memohon-mohon follower-mu untuk me-Retweet (RT) tweet yang kamu posting.
4. Memposting lebih banyak tweet daripada postingan blog kemudian beralih dari full time blogger menjadi full time tweeter.
5. Menurutmu, menghabiskan sepanjang hari di Twitter akan memberimu alasan bahwa kamu telah melakukan service yang memuaskan pada follower-mu. Untuk itu kamu tak harus pergi ke kantor.
6. Lebih sering ngetweet daripada melakukan kerjaan kantor.
7. Merasa berbunga-bunga tatkala ada yang nge-Retweet (RT) tweetmu.
8. Selalu mencari (search) nama Twittermu dan tweet-tweetmu di pencarian real time Twitter.
9. Rajin me-refresh halaman Twitter setiap detik guna membaca tweet-tweet baru.
10. Menyertakan profile Twitter di signature email alih-alih alamat blog.
11. Mencetak ID Twittermu di kartu nama.
12. Mengeset Twitter di home page browser.
13. Menempelkan peringatan di pintu kantor yang berbunyi: "I am on Twitter, don't disturb".
14. Memakai lebih dari 5 Twitter client.
15. Menambahkan nama Twittermu di Google alert hanya untuk mengetahui apa yang dibicarakan orang-orang tentang dirimu.
16. Ngeblog tentang aplikasi Twitter dengan rajinnya.
17. Memasang status "Follow me on Twitter" di Gtalk atau Yahoo Messenger.
18. Menggunaan Twoogle untuk melakukan pencarian di Google dan Twitter.
19. Selalu membujuk anggota keluarga lain untuk membuat akun Twitter.
20. Memfollow banyak orang saat #FollowFriday
21. Mengenalkan dirimu sebagai Tweeter/Twips/pencandu Twitter alih-alih sebagai pengusaha.
22. Tergila-gila tentang Twitter dan mengiklankan dirimu di mana-mana agar orang-orang mem-follow kamu.
23. Meminta istri bosmu untuk mem-follow kamu.
24. Menambahkan ID Twitter di plat rumah.
25. Mengirimkan SMS ke teman-teman agar mereka mem-followmu.
26. Menanyakan seputar Twitter alih-alih pertanyaan seputar pekerjaan ketika melakukan sesi interview.
27. Mengancam istri atau suami untuk membuat akun Twitter atau perceraian akan terjadi.

Senin, 11 April 2011

LEGENDA :: ASAL MULA KALIMAS

0 komentar
COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Bedrijvigheid_op_de_kades_van_de_Kali_Mas_in_Soerabaja.jpg

Sultan Agung Raja di Mataram sudah lama sekali mempunyai keinginan untuk mengusir bangsa Belanda dari tanah Jawa. Tapi cita-cita iuhurnya itu banyak mengalami hambatan. Salah satu kendalanya adalah pemberontakan dari para adipati di daerah pesisir yang ingin melepaskan diri dari kekuasaan Mataram. Hal ini tentu saja membuat Sultan Agung kerepotan.
Untuk mengusir bangsa Belanda yang sudah memiliki persenjataan lengkap itu, hams dibina rasa persatuan dan kesatuan. Langkah pertama yang diambil oleh Sultan Agung adalah menaklukkan kembali raja-raja di wilayah pesisir.
Kerajaan Pesisir yang pertama kali harus ditaklukkan adalah Kadipaten Surabaya. Peada waktu itu, Kadipaten Surabaya dikuasai adipati Pangeran Pekik. Pangeran Pekik sudah tahu jika bala tentara Mataram sedang menuju ke Kadipaten Surabaya untuk menaklukkan Surabaya melalui mata-mata yang disebar di daerah-daerah.
"Paman Patih Suradigda, bala- tentara dari Mataram sudah semakin dekat. Bagaimana persiapan pasukan kita?" tanya Adipati Surabaya patihnya pada suatu pertemuan.
"Hamba sudah mempersiapkannya dengan matang, Tuanku. Semua prajurit setiap hari sudah kami didik dengan olah keprajuritan yang tangguhu sehingga sudah cukup mampu mengusir orang-orang Mataram yang berniat menyerang kadipaten kita!" ujar Patih Suradigda.
"Bagus, Paman. Latihlah terus para prajurit agar semakin hebat. Kita buktikan bahwa orang-orang Surabaya tak ingin menjadi budak orang-orang Mataram.."
Pertemuan itu tiba-tiba terhenti begitu seorang prajurit mata-mata datang melapor."Hai prajurit, ada apa kamu dengan tergesa-gesa menghadap kepadaku?" tanya Adipati Surabaya.
"Mohon ampun, Tuanku. Hamba melaporkan bahwa bala tentara dari Mataram sudah mulai memasuki wilayah Kadipaten Surabaya!"
"Apa? Mereka sudah memasuki daerah kekuasaanku tanpa izin. Kurang ajar orang-orang Mataram. Paman Patih, segera siagakan semua prajurit untuk menghadapi mereka!" perintah Adipati Surabaya.
"Daulat, Tuanku!" Dengan segera, Patih Suradigda mempersiapkan semua prajurit pilihannya. Setelah berkumpul semua, segera diberangkatkan menuju perbatasan Kadipaten Surabaya.
Di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan pasukan dari Mataram. Tak dapat dielakkan lagi, pertempuran segera terjadi. Para prajurit dari Surabaya memang pilihan. Bagaimana pun hebatnya kemampuan dari pasukan Mataram, ternyata masih kalah tangguh dengan pasukan dari Surabaya.
Saat itu, Patih Suradigda tengah berhadap-hadapan dengan Patih Mataram yang bernama Patih Kridhanagara. Kedua orang ini tengah saling menantang. "Mengapa hanya kamu yang menghadapiku, mana Raja Mataram, suruh dia maju untuk menghadapiku!" sesumbar Patih Suradigda.
"Besar mulut kau! Memangnya siapa kau, berani menantang rajaku?"
"Aku Patih dari Surabaya, namaku Patih Suradigda. Dan kau siapa?" tanya Patih Suradigda.
"Aku Patih dari Mataram, namaku Patih Kridhanagara. Mana Adipati Surabaya, suruh dia ke sini!"
"Keparat kau!" Patih Suradigda menerjang.
Tetapi Patih Kridhanagara dengan gesit menghindar. Kemudian, balas menyerang dengan melakukan tendangan. Untunglah dapat ditangkis oleh Patih Suradigda. Pertarungan berlangsung dengan seru. Keduanya mengeluarkan segenap kepandaiannya yang dimiliki. Hinggapadasuatu saat tendangan kaki Patih Suradigda berhasil mengenai perut Patih Kridhanagara sehingga menyebabkan Patih Mataram itu terlempar beberapa tombak. Perutnya menjadi mulas dan sakit sekali. Patih Kridhanagara kalah dan pergi dengan dipapah oleh salah satu prajuritnya.
Melihat Patih Kridhanagara terkalahkan, para prajurit dari Mataram yang masih hidup segera berhamburan menyelamatkan jiwanya masing-masing. Mereka berlari-lari kembali ke perkemahan. Di sana Sultan Agung tengah menantikan laporan.
"Bagaimana Patih? Mengapa kamu?" tanya Sultan Agung cemas.
"Maafkan hamba, Tuanku. Hamba dikalahkan oleh Patih dari Surabaya. Bahkan, sekarang pasukan kita kocar-kacir tak karuan. Memang, prajurit dari Surabaya sangat terlatih!"
Hati Sultan Agung jengkel sekali melihat para pasukannya kalah melawan prajurit Surabaya.
"Bagaimana pun caranya, Adipati Surabaya harus kembali tunduk padaku. Prajurit mereka yang gagah berani sangat berguna nanti untuk mengusir kompeni Belanda."
"Kita harus merubah siasat untuk mengalahkan mereka , Tuanku!" Tiba-tiba Patih Kridhanagara menemukan akal.
"Bagaimana, Patih? Apa siasat yang kau maksud?" "Begini, Tuanku.
Semua orang di Kadipaten Surabaya itu selalu mengambil air minum dari Sungai Brantas. Kalau mereka tidak dapat minum dan tidak dapat mencari makan, mereka tentu akan menyerah dengan sendirinya. Oleh
karena itu, kita harus memasukkan kotoran apa saja ke Sungai Brantas dan mengepung Kadipaten Surabaya agar bantuan bahan makanan tak bisa masuk ke dalam kadipaten!" .
"Usul yang bagus, Patih. Sekarang juga kita laksanakan siasat itu."
Segera Patih Kridhanagara mengajak para prajuritnya untuk memasukkan segala kotoran ke dalam Sungai Brantas. Ada bangkai binatang, sampah-sampah, bangkai manusia, sisa-sisa makanan dan sebagainya. Sementara itu, bahan makanan yang akan masuk ke kadipaten selalu diambil oleh para prajurit Mataram.
Di dalam Kadipaten Surabaya, semua rakyat bingung. Persediaan air dan makanan mereka sudah harnpir habis. Ada prajurit yang disuruh mengambil air di Sungai Brantas, tetapi prajurit itu kembali dengan tangan
hampa.
"Mengapa kalian kembali dengan tangan kosong? Apakah Sungai Brantas kering tak ada airnya?" tanya Adipati Surabaya.
"Maaf, Tuanku. Keadaan air di Sungai Brantas sangat menyedihkan. Warnanya kuning keerriasan pertanda sangat kotor dan tak layak untuk diminum," jawab prajurit itu. '
"Kali Brantas berubah menjadi Kalimas? Lalu bagaimana kita menghilangkan rasa dahaga kalau tidak ada air. Mau mencari keiuar dari wilayah Surabaya, prajurit Mataram telah mengepung kita?" kata Adipati Surabaya masygul.
Beberapa hari seluruh rakyat yang ada di Kadipaten Surabaya tetap bertahan tanpa makan dan minum.
Akhirnya, mereka tidak tahan dan menyerah kalah terhadap pasukan Mataram. Adipati Surabaya takluk di hadapan Sultan Agung. Dan Sultan Agung pun diterima dengan baik di Kadipaten Surabaya.
"Sebenarnya niatmu untuk mempertahankan daerahmu itu baik, Adipati. Akan tetapi, aku hanya ingin mempersatukan seluruh kerajaan di pesisir untuk kuajak mengusir bangsa Belanda yang bermaksud untuk menjajah bangsa kita. Aku tak bermaksud ingin menjajah, tetapi aku tak bisa berjuang sendirian!" kata Sultan Agung" menjelaskan kepada Adipati Surabaya.
Adipati Surabaya mengangguk-angguk tanda mengerti. Dan karena pada waktu itu Kali Brantas atau Sungai Brantas berwama kekuning-kuningan akibat kotoran yang dimasukkan oleh para pasukan Mataram, Kali Brantas kemudian disebut-sebut dengan nama Kalimas

CERITA :: GADIS BERAMBUT PANJANG

1 komentar
gadis-ber-rambut-panjang.jpg

Gadis berambut panjang adalah cerita yang berasal dari Desa Air Liki, Dusun Renah Kepayang, Kecamatan Tabir Ulu, Kabupaten Merangin. Cerita ini juga sudah berkembang di daerah lain di Kabupaten Merangin. Bukti fisik berupa rambut panjang tersebut masih dapat ditemukan hingga sekarang.
Rambut ini disimpan dan dirawat oleh Rosdiana, keturunan ke sembilan dari pemilik asli rambut panjang tersebut. Rambut itu sendiri sendiri memiliki panjang ±2.5 meter. Rambut panjang tersebut berbentuk jalinan dan besarnya ± dua jari orang dewasa. Pada bagian ujung rambut tersebut terbentuk sebuah rongga. Menurut ahli waris, rongga tersebut merupakan tempat bersarangnya seekor lipan putih penjaga Si Kusuk. Keunikan lain dari rambut tersebut ialah tidak diketahuinya bagian awal dan akhir jalinan rambut tersebut. Namun, bagian pangkal dan ujung rambut masih dapat diketahui. Bagi keturunan Si Kusuk, rambut tersebut juga dinamakan dengan Sarang Tampuo.
Pemilik rambut panjang tersebut bernama Si Kusuk. Ia berasal dari daerah Muaro Lolo, Kabupaten Kerinci. Ia adalah seorang perempuan yang unik. Selain berciri fisik seperti laki-laki, yakni bertubuh tinggi besar, Si Kusuk hanya mempunyai satu buah payudara yang terletak di bagian tengah dadanya. Rambut panjang Si Kusuk hanya tumbuh di bagian ubun-ubunnya. Sementara pada bagian kepala yang lain hanya ditumbuhi oleh rambut layaknya pada manusia biasa. Konon, rambut itulah sumber kesaktiannya. Rambut yang panjang tersebut digulung dan dikonde. Untuk penguncinya, tusuk konde, ia menggunakan sebuah pisau. Si Kusuk berangkat dari Muaro Lolo dengan membawa enam orang pengawal. Keenam pengawalnya tidak mengetahui bahwa Si Kusuk sebenarnya adalah seorang perempuan. Sebaliknya, mereka menyangka bahwa tuan mereka adalah seorang laki-laki. Sesampainya di Desa Air Liki, Si Kusuk memutuskan untuk berdiam di sana.
Pada malam harinya, Si Kusuk mengadakan pertemuan dengan keenam pengawalnya. Ia ingin mengetahu tingkatan usia mereka. Setelah diketahui, akhirnya Si Kusuk membeberkan jati dirinya yang sebenarnya. Setelah itu, ia menyampaikan niatnya untuk menikahi pengawalnya yang berusia paling tua. Dan mereka pun menikah.
Pada malam setelah pernikahan mereka sudah tidur bersama dalam satu kamar. Akan tetapi, pagi harinya diketahui ternyata suami Si Kusuk sudah meninggal dunia. Setelah dikuburkan, Si Kusuk menikah lagi dengan pengawalnya yang tersisa yang usianya paling tua di antara mereka. Akan tetapi, kejadian serupa suami yang pertama terjadi lagi. Suami ke dua Si Kusuk ditemukan meninggal pada pagi setelah hari pernikahan. Hal itu terus berulang hingga lima dari enam orang pengawal Si Kusuk telah meninggal setelah dinikahinya.
Sampailah akhirnya giliran pengawalnya yang terakhir. Akhirnya mereka pun menikah. Pengawal Si Kusuk yang terakhir ini sudah menyimpan kecurigaan tentang peristiwa kematian kelima kawan-kawannya yang sebelumnya dinikahi oleh Si Kusuk.
Pada malam hari setelah menikah, ia tidak langsung masuk ke kamar. Ia pura-pura bekerja menganyam, membuat lukah dari rotan. Ketika Si Kusuk sudah tidur, ia pun menuju kamar. Sesampai di dalam kamar, ia melihat ada seekor lipan putih yang menjalar di badan Si Kusuk. Ia pun segera mengambil kayu untuk membunuh lipan tersebut. Namun, sesaat sebelum dipukul Si Kusuk bangun dan langsung melarangnya membunuh lipan tersebut. Sebagai gantinya, Si Kusuk memberikan obat penawar apabila digigit oleh lipan tersebut. Atas permintaan Si Kusuk, suaminya tidak jadi membunuh lipan tersebut. Akhirnya, mereka pun berhasil memperoleh keturunan. Hingga suatu saat Si Kusuk merasa bahwa waktunya di dunia ini sudah berakhir, ia pun mengumpulkan anggota keluarganya dan menjelaskan perihal tersebut. Sebelum meninggal, ia memotong sendiri rambut yang panjang tersebut karena memang hanya dia yang bisa memotong rambut tersebut. Setelah rambut itu dipotong barulah ia meninggal dunia.
Setelah Si Kusuk meninggal, rambut sekaligus pisau yang digunakan sebagai penguncinya disimpan oleh keluarganya di dalam sebuah kotak dan diletakkan di bubungan bagian atas rumah. Setiap lebaran Idulfitri, keluarga Si Kusuk membersihkannya dengan cara dilimaukan, yaitu mencucinya dengan menggunakan beberapa jenis kembang yang dicampur dengan jeruk nipis.
Ada beberapa kejadian unik yang dialami oleh keturunan Si Kusuk sehubungan dengan rambut tersebut. Di dekat rumah mereka ada pohon durian yang hampir jatuh. Melihat kemiringannya, apabila pohon tersebut jatuh niscaya menimpa rumah mereka. Akhirnya mereka bersepakat untuk mengeluarkan seluruh isi rumah agar tidak hancur tertipa runtuhan pohohn. Namun, rambut panjang tetap ditinggalkan di rumah tersebut. Alasan mereka meninggalkan rambut tersebut adalah sebagai sebuah pengujian apakah rambut tersebut juga memiliki kesaktian meskipun pemiliknya sudah meninggal. Ternyata memang muncul sebuah keanehan, pohon durian yang semula dipastikan bakal menimpa rumah tersebut ternyata jatuhnya tidak mengenai rumah tersebut. Keanehan lain dari rambut tersebut adalah ketika rambut tersebut dipamerkan dalam ajang pameran di Kota Jambi. Ternyata kakak Pak Said, seorang keturunan Si Kusuk, orang yang membawa rambut tersebut, jatuh sakit dan akhirnya meninggal dengan penyakit yang tidak diketahui. Menurut Pak Said, korban meninggal dengan kondisi seluruh tubuh membengkak. Sementara itu, orang yang satu lagi mengalami kelainan jiwa, namun akhirnya berhasil diobati oleh paranormal.paranormal tersebut mengatakan bahwa penyebab keadaan orang tersebut adalah akibat membawa untuk memamerkan rambut tersebut tanpa disetujui secara ikhlas oleh seluruh keturunan Si Kusuk.
Pisau yang digunakan sebagai pasak rambut panjang itu juga memiliki keanehan. Pernah suatu kali pisau tersebut dijual oleh salah seorang anggota keluarga. Namun, tidak berapa lama pisau tersebut sudah ditemukan kembali di dalam peti tempat rambut panjang itu disimpan. Keanehan lain adalah pada saat seorang lagi keturunan Si Kusuk tertarik untuk memakai pisau tersebut. Maka ia membuatkan sarung untuk pisau tersebut lengkap dengan kopelnya untuk dililitkan di pinggang. Namun, tidak berapa lama setelah pisau itu dibawa, bagian pinggang orang tersebut terkena penyakit semacam koreng yang menyebabkan ia meninggal dunia. Keanehan ketiga yang mereka alami sehubungan dengan pisau tersebut adalah saat Pak Said mengantarkan kakaknya menemui penghulu kampung. Kakaknya tersebut sedang berada dalam masalah karena telah melarikan anak gadis orang untuk diajak menikah sehingga keluarga dan kerabat gadis tersebut berniat mencari dan mencelakakan kakaknya. Namun, Pak Said memberanikan diri membantu kakaknya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sebelum berangkat ia tidak lupa membawa pisau tersebut. Selama diperjalanan, ternyata mereka tidak berhasil ditemukan oleh orang yang mencari kakaknya dan meskipun jalan yang mereka lalui banyak terdapat serangga, namun mereka tidak digigit oleh seekor serangga pun.

SEJARAH :: Asal Nama Kota Bandung

0 komentar
gedung_sate.jpg

Gedung Sate
Mengenai asal-usul nama "Bandung", dikemukakan berbagai pendapat. Sebagian mengatakan bahwa, kata 'Bandung" dalam bahasa Sunda, identik dengan kata "banding" dalam bahasa Indonesia, berarti berdampingan. Ngabandeng (Sunda) berarti berdampingan atau berdekatan. Hal ini antara lain dinyatakan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka (1994) dan Kamus Sunda-Indonesia terbitan Pustaka Setia (1996), bahwa kata "Bandung" berarti berpasangan dan berarti pula berdampingan.
Pendapat lain mengatakan, bahwa kata "bandung" mengandung arti besar atau luas. Kata itu berasal dari kata bandeng. Dalam bahasa Sunda, ngabandeng adalah sebutan untuk genangan air yang luas dan tampak tenang, namun terkesan menyeramkan. Diduga kata bandeng itu kemudian berubah bunyi menjadi "Bandung". Ada pula pendapat yang menyatakan bahwa kata "Bandung" berasal dari kata "bendung". Pendapat-pendapat tentang asal dan arti kata "Bandung" itu, rupanya berkaitan dengan peristiwa terbendungnya aliran Sungai Citarum purba di daerah Padalarang oleh lahar Gunung Tangkuban Parahu yang meletus pada masa holosen (± 6000 tahun yang lalu). Akibatnya, daerah antara Padalarang hingga Cicalengka (± 30 kilometer) dan daerah antara Gunung Tangkuban Parahu hingga Soreang (± 50 kilometer) terendam air menjadi sebuah danau besar yang kemudian dikenal dengan sebutan "Danau Bandung" atau "Danau Bandung Purba". Berdasarkan basil penelitian geologi, air "Danau Bandung" diperkirakan mulai surut pada masa neolitikum (± 8000 – 7000 s.M.). Proses surutnya air danau itu berlangsung secara bertahap dalam waktu berabad-abad.
Secara historis, kata atau nama "Bandung" mulai dikenal sejak di daerah bekas danau tersebut berdiri pemerintah Kabupaten Bandung (sekitar dekade ketiga abad ke-17). Dengan demikian, sebutan "Danau Bandung" terhadap danau besar itu pun terjadi setelah berdirinya Kabupaten Bandung.

Selasa, 29 Maret 2011

Si Malin Kundang Jadi Batu

0 komentar
malin-kundang.jpg

Pada suatu waktu, hiduplah sebuah keluarga nelayan di pesisir pantai wilayah Sumatra. Keluarga tersebut terdiri dari ayah, ibu dan seorang anak laki-laki yang diberi nama Malin Kundang. Karena kondisi keuangan keluarga memprihatinkan, sang ayah memutuskan untuk mencari nafkah di negeri seberang dengan mengarungi lautan yang luas.
Seminggu, dua minggu, sebulan, dua bulan bahkan sudah berganti tahun, ayah Malin Kundang tidak juga kembali ke kampung halamannya. Sehingga ibunya harus menggantikan posisi ayah Malin Kundang untuk mencari nafkah.
Malin Kundang termasuk anak yang cerdas tetapi sedikit nakal. Ia sering mengejar ayam dan memukulnya dengan sapu. Suatu hari ketika Malin Kundang sedang mengejar ayam, ia tersandung batu dan lengan kanannya luka terkena batu. Luka tersebut menjadi berbekas dilengannya dan tidak bisa hilang.
Setelah beranjak dewasa, Malin Kundang merasa kasihan dengan ibunya yang banting tulang mencari nafkah untuk membesarkan dirinya. Ia berpikir untuk mencari nafkah di negeri seberang dengan harapan nantinya ketika kembali ke kampung halaman, ia sudah menjadi seorang yang kaya raya. Malin Kundang tertarik dengan ajakan seorang nakhoda kapal dagang yang dulunya miskin sekarang sudah menjadi seorang yang kaya raya.
Malin Kundang mengutarakan maksudnya kepada ibunya. Ibunya semula kurang setuju dengan maksud Malin Kundang . Tetapi karena Malin Kundang terus mendesak, Ibu Malin Kundang akhirnya menyetujuinya walau dengan berat hati.
Setelah mempersiapkan bekal dan perlengkapan secukupnya, Malin Kundang segera menuju ke dermaga dengan diantar oleh ibunya. "Anakku, jika engkau sudah berhasil dan menjadi orang yang berkecukupan, jangan kau lupa dengan ibumu dan kampung halamannu ini, nak", ujar Ibu Malin Kundang sambil berlinang air mata.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba kapal yang dinaiki Malin Kundang di serang oleh bajak laut. Semua barang dagangan para pedagang yang berada di kapal dirampas oleh bajak laut . Bahkan sebagian besar awak kapal dan orang yang berada di kapal tersebut dibunuh oleh para bajak laut. Malin Kundang sangat beruntung dirinya tidak dibunuh oleh para bajak laut, karena ketika peristiwa itu terjadi, Malin Kundang segera bersembunyi di sebuah ruang kecil yang tertutup oleh kayu.
Malin Kundang terkatung-katung ditengah laut, hingga akhirnya kapal yang ditumpanginya terdampar di sebuah pantai. Dengan sisa tenaga yang ada, Malin Kundang berjalan menuju ke desa yang terdekat dari pantai . Sesampainya di desa tersebut, Malin Kundang ditolong oleh masyarakat di desa tersebut setelah sebelumnya menceritakan kejadian yang menimpanya.
Desa tempat Malin Kundang terdampar adalah desa yang sangat subur. Dengan keuletan dan kegigihannya dalam bekerja, Malin Kundang lama kelamaan berhasil menjadi seorang yang kaya raya. Ia memiliki banyak kapal dagang dengan anak buah yang jumlahnya lebih dari 100 orang. Setelah menjadi kaya raya, Malin Kundang mempersunting seorang gadis untuk menjadi istrinya.
Berita Malin Kundang yang telah menjadi kaya raya dan telah menikah sampai juga kepada ibu Malin Kundang. Ibu Malin Kundang merasa bersyukur dan sangat gembira anaknya telah berhasil. Sejak saat itu, ibu Malin Kundang setiap hari pergi ke dermaga, menantikan anaknya yang mungkin pulang ke kampung halamannya.
Setelah beberapa lama menikah, Malin Kundang dan istrinya melakukan pelayaran dengan kapal yang besar dan indah disertai anak buah kapal serta pengawalnya yang banyak. Ibu Malin Kundang yang setiap hari menunggui anaknya, melihat kapal yang sangat indah itu, masuk ke pelabuhan. Ia melihat ada dua orang yang sedang berdiri di atas geladak kapal. Ia yakin kalau yang sedang berdiri itu adalah anaknya Malin Kundangbeserta istrinya.
Malin Kundang pun turun dari kapal. Ia disambut oleh ibunya. Setelah cukup dekat, ibunya melihat belas luka dilengan kanan orang tersebut, semakin yakinlah ibunya bahwa yang ia dekati adalah Malin Kundang.
"Malin Kundang, anakku, mengapa kau pergi begitu lama tanpa mengirimkan kabar?", katanya sambil memeluk Malin Kundang. Tapi apa yang terjadi kemudian?
Malin Kundang segera melepaskan pelukan ibunya dan mendorongnya hingga terjatuh.
"Wanita tak tahu diri, sembarangan saja mengaku sebagai ibuku", kata Malin Kundang pada ibunya. Malin Kundang pura-pura tidak mengenali ibunya, karena malu dengan ibunya yang sudah tua dan mengenakan baju compang-camping.
"Wanita itu ibumu?", Tanya istri Malin Kundang.
"Tidak, ia hanya seorang pengemis yang pura-pura mengaku sebagai ibuku agar mendapatkan harta ku", sahut Malin Kundang kepada istrinya.
Mendengar pernyataan dan diperlakukan semena-mena oleh anaknya, ibu Malin Kundang sangat marah. Ia tidak menduga anaknya menjadi anak durhaka. Karena kemarahannya yang memuncak, ibu Malin Kundang menengadahkan tangannya sambil berkata "Oh Tuhan, kalau benar ia anakku, aku sumpahi dia menjadi sebuah batu". Tidak berapa lama kemudian angin bergemuruh kencang dan badai dahsyat datang menghancurkan kapal Malin Kundang . Setelah itu tubuh Malin Kundang perlahan menjadi kaku dan lama-kelamaan akhirnya berbentuk menjadi sebuah batu karang.

Minggu, 27 Maret 2011

0 komentar
suroboyo.jpg

sura dan boyo
Setidaknya ada tiga keterangan tentang muasal nama Surabaya. Keterangan pertama menyebutkan, nama Surabaya awalnya adalah Churabaya, desa tempat menyeberang di tepian Sungai Brantas. Hal itu tercantum dalam prasasti Trowulan I tahun 1358 Masehi. Nama Surabaya juga tercantum dalam Pujasastra Negara Kertagama yang ditulis Mpu Prapanca. Dalam tulisan itu Surabaya (Surabhaya) tercantum dalam pujasastra tentang perjalanan pesiar pada tahun 1365 yang dilakukan Hayam Wuruk, Raja Majapahit.
Namun Surabaya sendiri diyakini oleh para ahli telah ada pada tahun-tahun sebelum prasasti-prasasti tersebut dibuat. Seorang peneliti Belanda, GH Von Faber dalam karyanya En Werd Een Stad Geboren (Telah Lahir Sebuah Kota) membuat hipotesis, Surabaya didirikan Raja Kertanegara tahun 1275, sebagai pemukiman baru bagi para prajuritnya yang telah berhasil menumpas pemberontakan Kemuruhan tahun 1270 M.
Versi berikutnya, nama Surabaya berkait erat dengan cerita tentang perkelahian hidup dan mati antara Adipati Jayengrono dan Sawunggaling. Konon, setelah mengalahkan tentara Tartar (Mongol), Raden Wijaya yang merupakan raja pertama Majapahit, mendirikan kraton di Ujung Galuh, sekarang kawasan pelabuhan Tanjung Perak, dan menempatkan Adipati Jayengrono untuk memimpin daerah itu. Lama-lama Jayengrono makin kuat dan mandiri karena menguasai ilmu Buaya, sehingga mengancam kedaulatan Majapahit.
Untuk menaklukkan Jayengrono, diutuslah Sawunggaling yang menguasai ilmu Sura. meninggal kehabisan tenaga.
Dalam versi lainnya lagi, kata Surabaya muncul dari mitos pertempuran antara ikan Suro Adu kesaktian dilakukan di pinggir Sungai Kalimas dekat Paneleh. Perkelahian adu kesaktian itu berlangsung tujuh hari tujuh malam dan berakhir tragis, keduanya (Sura) dan Boyo (Baya atau Buaya), perlambang perjuangan antara darat dan laut. Penggambaran pertarungan itu terdapat dalam monumen suro dan boyo yang ada dekat kebun binatang di Jalan Setail Surabaya
Versi terakhir, dikeluarkan pada tahun 1975, ketika Walikota Subaya Soeparno menetapkan tanggal 31 Mei 1293 sebagai hari jadi Kota Surabaya. Ini berarti pada tahun 2005 Surabaya sudah berusia 712 tahun. Penetapan itu berdasar kesepakatan sekelompok sejarawan yang dibentuk pemerintah kota bahwa nama Surabaya berasal dari kata sura ing bhaya yang berarti keberanian menghadapi bahaya.

Asal Usul Telaga Warna

0 komentar
dscf0760.jpg

Zaman dahulu, ada sebuah kerajaan di Jawa Barat bernama Kutatanggeuhan. Kutatanggeuhan merupakan kerajaan yang makmur dan damai. Rakyatnya hidup tenang dan sejahtera karena dipimpin oleh raja yang bijaksana. Raja Kutatanggeuhan bernama Prabu Suwartalaya dan permaisurinya bernama Ratu Purbamanah. Raja dan ratu sangant bijaksana sehingga kerjaan yang dipimpin makmur dan tenteram. 
Semua sangat menyenangkan. Sayangnya, Prabu dan istrinya belum memiliki anak. Itu membuat pasangan kerajaan itu sangat sedih. Penasehat Prabu menyarankan, agar mereka mengangkat anak. Namun Prabu dan Ratu tidak setuju. "Buat kami, anak kandung adalah lebih baik dari pada anak angkat," sahut mereka.
Ratu sering murung dan menangis. Prabu pun ikut sedih melihat istrinya. Lalu Prabu pergi ke hutan untuk bertapa. Di sana sang Prabu terus berdoa, agar dikaruniai anak. Beberapa bulan kemudian, keinginan mereka terkabul. Ratu pun mulai hamil. Seluruh rakyat di kerajaan itu senang sekali. Mereka membanjiri istana dengan hadiah.
Sembilan bulan kemudian, Ratu melahirkan seorang putri yang diberinama Gilang Rukmini . Penduduk negeri pun kembali mengirimi putri kecil itu aneka hadiah. Bayi itu tumbuh menjadi anak yang lucu. Belasan tahun kemudian, ia sudah menjadi remaja yang cantik.
Prabu dan Ratu sangat menyayangi putrinya. Mereka memberi putrinya apa pun yang dia inginkan. Namun itu membuatnya menjadi gadis yang manja. Kalau keinginannya tidak terpenuhi, gadis itu akan marah. Ia bahkan sering berkata kasar. Walaupun begitu, orangtua dan rakyat di kerajaan itu mencintainya.
Hari berlalu, Putri pun tumbuh menjadi gadis tercantik di seluruh negeri. Dalam beberapa hari, Putri akan berusia 17 tahun. Maka para penduduk di negeri itu pergi ke istana. Mereka membawa aneka hadiah yang sangat indah. Prabu mengumpulkan hadiah-hadiah yang sangat banyak itu, lalu menyimpannya dalam ruangan istana. Sewaktu-waktu, ia bisa menggunakannya untuk kepentingan rakyat.
Prabu hanya mengambil sedikit emas dan permata. Ia membawanya ke ahli perhiasan. "Tolong, buatkan kalung yang sangat indah untuk putriku," kata Prabu. "Dengan senang hati, Yang Mulia," sahut ahli perhiasan. Ia lalu bekerja d sebaik mungkin, dengan sepenuh hati. Ia ingin menciptakan kalung yang paling indah di dunia, karena ia sangat menyayangi Putri.
Hari ulang tahun pun tiba. Penduduk negeri berkumpul di alun-alun istana. Ketika Prabu dan Ratu datang, orang menyambutnya dengan gembira. Sambutan hangat makin terdengar, ketika Putri yang cantik jelita muncul di hadapan semua orang. Semua orang mengagumi kecantikannya.
Prabu lalu bangkit dari kursinya. Kalung yang indah sudah dipegangnya. "Putriku tercinta, hari ini aku berikan kalung ini untukmu. Kalung ini pemberian orang-orang dari penjuru negeri. Mereka sangat mencintaimu. Mereka mempersembahkan hadiah ini, karena mereka gembira melihatmu tumbuh jadi dewasa. Pakailah kalung ini, Nak," kata Prabu.
Putri menerima kalung itu. Lalu ia melihat kalung itu sekilas. "Aku tak mau memakainya. Kalung ini jelek!" seru Putri. Kemudian ia melempar kalung itu. Kalung yang indah pun rusak. Emas dan permatanya tersebar di lantai.
Itu sungguh mengejutkan. Tak seorang pun menyangka, Putri akan berbuat seperti itu. Tak seorang pun bicara. Suasana hening. Tiba-tiba meledaklah tangis Ratu Purbamanah. Dia sangat sedih melihat kelakuan putrinya.Akhirnya semua pun meneteskan air mata, hingga istana pun basah oleh air mata mereka. Mereka terus menangis hingga air mata mereka membanjiri istana, dan tiba-tiba saja dari dalam tanah pun keluar air yang deras, makin lama makin banyak. Hingga akhirnya kerajaan Kutatanggeuhan tenggelam dan terciptalah sebuah danau yang sangat indah.
Di hari yang cerah, kita bisa melihat danau itu penuh warna yang indah dan mengagumkan. Warna itu berasal dari bayangan hutan, tanaman, bunga-bunga, dan langit di sekitar telaga. Namun orang mengatakan, warna-warna itu berasal dari kalung Putri yang tersebar di dasar telaga.

Asal Usul Tari Guel

0 komentar
Dua bersaudara putra Sultan Johor, Malaysia. Mereka adalah Muria dan Sengede. Suatu hari, kakak beradik itu menggembala itik di tepi laut sambil bermain layang-layang. Tiba-tiba datang badai dahsyat sehingga benang layang-layang mereka pun putus. Sekuat tenaga mereka mengejar layang-layang tersebut. Mereka lupa bahwa pada saat itu mereka sedang menggembala itik, hingga itiknya pun pergi entah ke mana. Setelah gagal menemukan layang-layang mereka, barulah mereka teringat akan itik-itik mereka. Tetapi malang, itik-itik itu tak lagi nampak. Mereka pun pulang dengan ketakutan akan mendapat marah dari orangtua mereka.

Benar juga apa yang mereka pikirkan. Setiba di rumah, mereka dimarahi ayah mereka. Mereka juga disuruh mencari itik-itik itu, dan tak diizinkan kembali sebelum itik-itik yang hilang itu ditemukan kembali. Berhari-hari bahkan berbulan-bulan mereka berjalan mencari itik mereka, tapi tak membawa hasil hingga akhirnya mereka tiba di Kampung Serule. Dengan tubuh yang lunglai mereka menuju ke sebuah meunasah/langgar dan tertidur lelap. Pagi harinya mereka ditemukan oleh orang kampung dan dibawa menghadap ke istana Raja Serule. Di luar dugaan, mereka malah diangkat anak oleh baginda raja.

Beberapa waktu berlalu, rakyat Serule hidup makmur, aman, dan sentosa. Hal ini dikarenakan oleh kesaktian kedua anak tersebut. Kemakmuran rakyat Serule itu membuat Raja Linge iri dan gusar, sehingga mengancam akan membunuh kedua anak tersebut. Malang bagi Muria, ia berhasil dibunuh dan dimakamkan di tepi Sungai Samarkilang, Aceh Tenggara. Pada suatu saat, raja-raja kecil berkumpul di istana Sultan Aceh di Kutaraja. Raja-raja kecil itu mempersembahkan cap usur, semacam upeti kepada Sultan Aceh. Saat itu, Cik Serule datang bersama Sangede. Saat itu, Raja Linge juga hadir. Saat Raja Serule masuk ke istana, Sangede menunggu di halaman istana.

Sambil menunggu ayah angkatnya, Sangede menggambar seekor gajah yang berwarna putih. Rupanya lukisan Sangede ini menarik perhatian Putri Sultan yang kemudian meminta Sultan mencarikan seekor gajah putih seperti yang digambar oleh Sangede. Sangede kemudian menceritakan bahwa gajah putih itu berada di daerah Gayo, padahal dia sebenarnya belum pernah melihatnya. Maka, saat itu juga Sultan memerintahkan Raja Serule dan Raja Linge untuk menangkap gajah putih tersebut guna dipersembahkan kepada Sultan. Raja Serule dan Raja Linge benar-benar kebingungan, bagaimana mungkin mencari sesuatu yang belum pernah dilihatnya.

Sangede menyesal karena bercerita bahwa gajah putih itu ada di Gayo hingga ayah angkatnya mendapat tugas mencarinya. Dalam kebingungan itu, suatu malam Sangede bermimpi bertemu dengan Muria yang memberitahu bahwa gajah putih itu berada di Samarkilang, dan sebenarnya gajah putih itu adalah dirinya yang menjelma saat dibunuh oleh Raja Linge. Pagi harinya, Sangede dan Raja Serule yang bergelar Muyang Kaya pergi ke Samarkilang seperti perintah dalam mimpi Sangede. Benar juga, setelah beberapa saat mencari, mereka berdua menemukan gajah putih itu sedang berkubang di pinggiran sungai.

Sangede dan Raja Serule Muyang Kaya kemudian dengan hati-hati mengenakan tali di tubuh gajah yang nampak penurut itu. Tetapi saat akan dihela, gajah putih itu lari sekuat tenaga. Raja Serule dan Sangede tak mampu menahannya. Mereka hanya bisa mengejarnya hingga suatu saat gajah itu berhenti di dekat kuburan Muria di Samarkilang.

Anehnya, gajah putih itu berhenti seperti sebongkah batu. Tak bergerak sedikit pun meski Sangede dan Raja Serule mencoba menghelanya. Berbagai cara dicoba oleh Sangede agar gajah putih itu mau beranjak dan menuruti perintahnya untuk diajak pergi ke istana Kutaraja. Tetapi, semuanya sia-sia. Sangede kehabisan akal. Akhirnya, dia bernyanyi-nyanyi untuk menarik perhatian gajah putih. Sambil bernyanyi, Sangede meliuk-liukkan tubuhnya. Raja Serule ikut-ikutan menari bersama Sangede di depan gajah putih agar mau bangkit dan menuruti perintahnya. Di luar dugaan, gajah putih itu tertarik juga oleh gerakan-gerakan Sangede, dan kemudian bangkit. Sangede terus menari sambil berjalan agar gajah itu mengikuti langkahnya. Akhirnya, gajah itu pun mengikuti Sangede yang terus menari hingga ke istana. Tarian itu disebutnya tarian Guel hingga sekarang.

Sangede menyadari bahwa sesuatu ajakan kepada seseorang atau kepada binatang tidaklah harus dengan cara yang kasar. Dengan sebuah tarian pun akhirnya gajah putih itu menuruti ajakannya.

Jumat, 25 Maret 2011

Legenda Batu Menangis (Cerita Rakyat Kalimantan )

0 komentar
Di sebuah bukit yang jauh dari desa, di daerah Kalimantan hidup lah seorang janda miskin dan seorang anak gadisnya.
Anak gadis janda itu sangat cantik jelita. Namun sayang, ia mempunyai perilaku yang amat buruk. Gadis itu amat pemalas, tak pernah membantu ibunya melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah. Kerjanya hanya bersolek setiap hari.
Selain pemalas, anak gadis itu sikapnya manja sekali. Segala permintaannya harus dituruti. Setiap kali ia meminta sesuatu kepada ibunya harus dikabulkan, tanpa memperdulikan keadaan ibunya yang miskin, setiap hari harus membanting tulang mencari sesuap nasi.

Pada suatu hari anak gadis itu diajak ibunya turun ke desa untuk berbelanja. Letak pasar desa itu amat jauh, sehingga mereka harus berjalan kaki yang cukup melelahkan. Anak gadis itu berjalan melenggang dengan memakai pakaian yang bagus dan bersolek agar orang di jalan yang melihatnya nanti akan mengagumi kecantikannya. Sementara ibunya berjalan di belakang sambil membawa keranjang dengan pakaian sangat dekil. Karena mereka hidup ditempat terpencil, tak seorang pun mengetahui bahwa kedua perempuan yang berjalan itu adalah ibu dan anak.
Ketika mereka mulai memasuki desa, orang-orang desa memandangi mereka. Mereka begitu terpesona melihat kecantikan anak gadis itu, terutama para pemuda desa yang tak puas-puasnya memandang wajah gadis itu. Namun ketika melihat orang yang berjalan dibelakang gadis itu, sungguh kontras keadaannya. Hal itu membuat orang bertanya-tanya.
Di antara orang yang melihatnya itu, seorang pemuda mendekati dan bertanya kepada gadis itu, "Hai, gadis cantik. Apakah yang berjalan di belakang itu ibumu?"
Namun, apa jawaban anak gadis itu ?
"Bukan," katanya dengan angkuh. "Ia adalah pembantuku !"
Kedua ibu dan anak itu kemudian meneruskan perjalanan. Tak seberapa jauh, mendekati lagi seorang pemuda dan bertanya kepada anak gadis itu.
"Hai, manis. Apakah yang berjalan dibelakangmu itu ibumu?"
"Bukan, bukan," jawab gadis itu dengan mendongakkan kepalanya. " Ia adalah budakk!"
Begitulah setiap gadis itu bertemu dengan seseorang disepanjang jalan yang menanyakan perihal ibunya, selalu jawabannya itu. Ibunya diperlakukan sebagai pembantu atau budaknya.
Pada mulanya mendengar jawaban putrinya yang durhaka jika ditanya orang, si ibu masih dapat menahan diri. Namun setelah berulang kali didengarnya jawabannya sama dan yang amat menyakitkan hati, akhirnya si ibu yang malang itu tak dapat menahan diri. Si ibu berdoa.
"Ya Tuhan, hamba tak kuat menahan hinaan ini. Anak kandung hamba begitu teganya memperlakukan diri hamba sedemikian rupa. Ya, tuhan hukumlah anak durhakaLegenda Batu Menangis (Cerita Rakyat Kalimantan )

Disebuah bukit yang jauh dari desa, didaerah Kalimantan hiduplah seorang janda miskin dan seorang anak gadisnya.
Anak gadis janda itu sangat cantik jelita. Namun sayang, ia mempunyai prilaku yang amat buruk. Gadis itu amat pemalas, tak pernah membantu ibunya melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah. Kerjanya hanya bersolek setiap hari.
Selain pemalas, anak gadis itu sikapnya manja sekali. Segala permintaannya harus dituruti. Setiap kali ia meminta sesuatu kepada ibunya harus dikabulkan, tanpa memperdulikan keadaan ibunya yang miskin, setiap hari harus membanting tulang mencari sesuap nasi.

Pada suatu hari anak gadis itu diajak ibunya turun ke desa untuk berbelanja. Letak pasar desa itu amat jauh, sehingga mereka harus berjalan kaki yang cukup melelahkan. Anak gadis itu berjalan melenggang dengan memakai pakaian yang bagus dan bersolek agar orang dijalan yang melihatnya nanti akan mengagumi kecantikannya. Sementara ibunya berjalan dibelakang sambil membawa keranjang dengan pakaian sangat dekil. Karena mereka hidup ditempat terpencil, tak seorangpun mengetahui bahwa kedua perempuan yang berjalan itu adalah ibu dan anak.
Ketika mereka mulai memasuki desa, orang-orang desa memandangi mereka. Mereka begitu terpesona melihat kecantikan anak gadis itu, terutama para pemuda desa yang tak puas-puasnya memandang wajah gadis itu. Namun ketika melihat orang yang berjalan dibelakang gadis itu, sungguh kontras keadaannya. Hal itu membuat orang bertanya-tanya.
Di antara orang yang melihatnya itu, seorang pemuda mendekati dan bertanya kepada gadis itu, "Hai, gadis cantik. Apakah yang berjalan dibelakang itu ibumu?"
Namun, apa jawaban anak gadis itu ?
"Bukan," katanya dengan angkuh. "Ia adalah pembantuku !"
Kedua ibu dan anak itu kemudian meneruskan perjalanan. Tak seberapa jauh, mendekati lagi seorang pemuda dan bertanya kepada anak gadis itu.
"Hai, manis. Apakah yang berjalan dibelakangmu itu ibumu?"
"Bukan, bukan," jawab gadis itu dengan mendongakkan kepalanya. " Ia Begitulah setiap gadis itu bertemu dengan seseorang disepanjang jalan yang menanyakan perihal ibunya, selalu jawabannya itu. Ibunya diperlakukan sebagai pembantu atau budaknya.
Pada mulanya mendengar jawaban putrinya yang durhaka jika ditanya orang, si ibu masih dapat menahan diri. Namun setelah berulang kali didengarnya jawabannya sama dan yang amat menyakitkan hati, akhirnya si ibu yang malang itu tak dapat menahan diri. Si ibu berdoa.
"Ya Tuhan, hamba tak kuat menahan hinaan ini. Anak kandung hamba begitu teganya memperlakukan diri hamba sedemikian rupa. Ya, tuhan hukumlah anak durhaka ini ! Hukumlah dia...."
Atas kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa, perlahan-lahan tubuh gadis durhaka itu berubah menjadi batu. Perubahan itu dimulai dari kaki. Ketika perubahan itu telah mencapai setengah badan, anak gadis itu menangis memohon ampun kepada ibunya.
" Oh, Ibu..ibu..ampunilah saya, ampunilah kedurhakaan anakmu selama ini. Ibu...Ibu...ampunilah anakmu.." Anak gadis itu terus meratap dan menangis memohon kepada ibunya. Akan tetapi, semuanya telah terlambat. Seluruh tubuh gadis itu akhirnya berubah menjadi batu. Sekalipun menjadi batu, namun orang dapat melihat bahwa kedua matanya masih menitikkan air mata, seperti sedang menangis. Oleh karena itu, batu yang berasal dari gadis yang mendapat kutukan ibunya itu disebut " Batu Menangis ".

Demikianlah cerita berbentuk legenda ini, yang oleh masyarakat setempat dipercaya bahwa kisah itu benar-benar pernah terjadi. Barang siapa yang mendurhakai ibu kandung yang telah melahirkan dan membesarkannya, pasti perbuatan laknatnya itu akan mendapat hukuman dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
### ini ! Hukumlah dia...."

Atas kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa, perlahan-lahan tubuh gadis durhaka itu berubah menjadi batu. Perubahan itu dimulai dari kaki. Ketika perubahan itu telah mencapai setengah badan, anak gadis itu menangis memohon ampun kepada ibunya.
" Oh, Ibu..ibu..ampunilah saya, ampunilah kedurhakaan anakmu selama ini. Ibu...Ibu...ampunilah anakmu.." Anak gadis itu terus meratap dan menangis memohon kepada ibunya. Akan tetapi, semuanya telah terlambat. Seluruh tubuh gadis itu akhirnya berubah menjadi batu. Sekalipun menjadi batu, namun orang dapat melihat bahwa kedua matanya masih menitikkan air mata, seperti sedang menangis. Oleh karena itu, batu yang berasal dari gadis yang mendapat kutukan ibunya itu disebut " Batu Menangis ".

Demikianlah cerita berbentuk legenda ini, yang oleh masyarakat setempat dipercaya bahwa kisah itu benar-benar pernah terjadi. Barang siapa yang mendurhakai ibu kandung yang telah melahirkan dan membesarkannya, pasti perbuatan laknatnya itu akan mendapat hukuman dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

Rabu, 16 Maret 2011

0 komentar

LAYANAN HOTSPOT AKAN SEGERA HADIR

KEMUDAHAN AKSES INTERNET DIRUMAH
TIDAK PERLU BELI MODEM
TIDAK BUTUH NO TELP
TIDAK PERLU ISI PULSA
TERPANTAU OLEH ORANG TUA
AKSES INTERNET LEBIH AMAN

SYARAT DAN KETENTUAN BERLAKU
0 komentar

INGIN MENCETAK DOKUMEN, HUBUNGI OPERATOR
NetCorner
0 komentar

INGIN PUNYA TOKO ONLINE ATAU WEBSITE PRIBADI
HUBUNGI OPERATOR 
NetCorner
0 komentar

MELAYANI JASA PENGADAAN KOMPUTER
DAN PEMBENAHAN KOMPUTER
 DISKON 25% PADA JAM MALAM
NETCORNER

Selasa, 08 Februari 2011

Valentine Days

0 komentar
VALENTINE SYMBOL

Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine's Day), pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para  kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan di artikel Santo Valentinus. Beberapa pembaca mungkin ingin membaca entri Valentinius pula. Hari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan.

Hari raya ini sekarang terutama diasosiasikan dengan para pencinta yang saling bertukaran notisi-notisi dalam bentuk "valentines". Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Cupido (Inggris: cupid) bersayap. Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu milyar kartu valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.



Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.

Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah relasi serius. Sebenarnya valentine itu Merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada Pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.

Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik "Happy Valentine's", yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, ataupun, teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya.
Sejarah Hari Valentine

Perayaan Kesuburan bulan Februari
Asosiasi pertengahan bulan Februari dengan cinta dan kesuburan sudah ada sejak dahulukala. Menurut tarikh kalender Athena kuno, periode antara pertengahan Januari dengan pertengahan Februari adalah bulan Gamelion, yang dipersembahkan kepada pernikahan suci Dewa Zeus dan Hera.
Di Roma kuno, 15 Februari adalah hari raya Lupercalia, sebuah perayaan Lupercus, dewa kesuburan, yang dilambangkan setengah telanjang dan berpakaian kulit kambing. Sebagai bagian dari ritual penyucian, para pendeta Lupercus meyembahkan korban kambing kepada sang dewa dan kemudian setelah minum anggur, mereka akan lari-lari di jejalanan kota Roma sembari membawa potongan-potongan kulit domba dan menyentuh siapa pun yang mereka jumpai. Terutama wanita-wanita muda akan maju secara sukarela karena percaya bahwa dengan itu mereka akan dikarunia kesuburan dan bisa melahirkan dengan mudah.

Hari Raya Gereja
Menurut Ensiklopedi Katolik (Catholic Encyclopaedia 1908), nama Valentinus paling tidak bisa merujuk tiga martir atau santo (orang suci) yang berbeda:
seorang pastur di Roma
seorang uskup Interamna (modern Terni)
seorang martir di provinsi Romawi Africa.
Koneksi antara ketiga martir ini dengan hari raya cinta romantis tidak jelas. Bahkan Paus Gelasius I, pada tahun 496, menyatakan bahwa sebenarnya tidak ada yang diketahui mengenai martir-martir ini namun hari 14 Februari ditetapkan sebagai hari raya peringatan santo Valentinus. Ada yang mengatakan bahwa Paus Gelasius I sengaja menetapkan hal ini untuk mengungguli hari raya Lupercalia yang dirayakan pada tanggal 15 Februari.

Sisa-sisa kerangka yang digali dari makam Santo Hyppolytus dia Via Tibertinus dekat Roma, diidentifikasikan sebagai jenazah St. Valentinus. Kemudian ditaruh dalam sebuah peti emas dan dikirim ke gereja Whitefriar Street Carmelite Church di Dublin, Irlandia. Jenazah ini telah diberikan kepada mereka oleh Paus Gregorius XVI pada 1836. Banyak wisatawan sekarang yang berziarah ke gereja ini pada hari Valentine, di mana peti emas diarak-arak dalam sebuah prosesi khusyuk dan dibawa ke sebuah altar tinggi. Pada hari itu sebuah misa khusus diadakan dan dipersembahkan kepada para muda-mudi dan mereka yang sedang menjalin hubungan cinta.

Hari raya ini dihapus dari kalender gerejawi pada tahun 1969 sebagai bagian dari sebuah usaha yang lebih luas untuk menghapus santo-santa yang asal-muasalnya bisa dipertanyakan dan hanya berbasis legenda saja. Namun pesta ini masih dirayakan pada paroki-paroki tertentu.

Valentinius
Guru ilmu Gnostisisme yang berpengaruh Valentinius, adalah seorang calon uskup Roma pada tahun 143. Dalam ajarannya, tempat tidur pelaminan memiliki tempat yang utama dalam versi Cinta Kasih Kristianinya. Penekanannya ini jauh berbeda dengan konsep... dalam agama Kristen yang umum. Stephan A. Hoeller, seorang pakar, menyatakan pendapatnya tentang Valentinius mengenai hal ini: "Selain sakramen permandian, penguatan, ekaristi, imamat dan perminyakan, aliran gnosis Valentinius juga secara prominen menekankan dua sakramen agung dan misterius yang dipanggil "penebusan dosa" (apolytrosis) dan "tempat pelaminan"..." [1].

Era abad pertengahan
Catatan pertama dihubungkannya hari raya Santo Valentinus dengan cinta romantis adalah pada abad ke-14 di Inggris dan Perancis, di mana dipercayai bahwa 14 Februari adalah hari ketika burung mencari pasangan untuk kawin. Kepercayaan ini ditulis pada karya sang sastrawan Inggris pertengahan ternama Geoffrey Chaucer pada abad ke-14. Ia menulis di cerita Parlement of Foules (Percakapan Burung-Burung) bahwa
For this was sent on Seynt Valentyne's day ("Untuk inilah dikirim pada hari Santo Valentinus")
When every foul cometh there to choose his mate ("Saat semua burung datang ke sana untuk memilih pasangannya")

Pada zaman itu bagi para pencinta sudah lazim untuk bertukaran catatan pada hari ini dan memanggil pasangan mereka "Valentine" mereka. Sebuah kartu Valentine yang berasal dari abad ke-14 konon merupakan bagian dari koleksi pernaskahan British Library di London. Kemungkinan besar banyak legenda-legenda mengenai santo Valentinus diciptakan pada zaman ini. Beberapa di antaranya bercerita bahwa:
Sore hari sebelum santo Valentinus akan gugur sebagai martir (mati syuhada), ia menulis sebuah pernyataan cinta kecil yang diberikannya kepada sipir penjaranya yang tertulis "Dari Valentinusmu".
Ketika serdadu Romawi dilarang menikah oleh Kaisar Claudius II, santo Valentinus secara rahasia membantu menikahkan mereka.
Pada kebanyakan versi legenda-legenda ini, 14 Februari dihubungkan dengan keguguran sebagai martir.

Hari Valentine pada era modern
Hari Valentine kemungkinan diimpor oleh Amerika Utara dari Britania Raya, negara yang mengkolonisasi daerah tersebut. Di Amerika Serikat kartu Valentine pertama yang diproduksi secara massal dicetak setelah tahun 1847 oleh Esther A. Howland (1828 - 1904) dari Worcester, Massachusetts. Ayahnya memiliki sebuah toko buku dan toko peralatan kantor yang besar dan ia mendapat ilham untuk memproduksi kartu dari sebuah kartu Valentine Inggris yang ia terima. (Semenjak tahun 2001, The Greeting Card Association setiap tahun mengeluarkan penghargaan "Esther Howland Award for a Greeting Card Visionary".)

Tradisi Hari Valentine di negara-negara non-Barat
Di Jepang, Hari Valentine sudah muncul berkat marketing besar-besaran, sebagai hari di mana para wanita memberi para pria yang mereka senangi permen cokelat. Namun hal ini tidaklah dilakukan secara sukarela melainkan menjadi sebuah kewajiban, terutama bagi mereka yang bekerja di kantor-kantor. Mereka memberi cokelat kepada para teman kerja pria mereka, kadangkala dengan biaya besar. Cokelat ini disebut sebagai Giri-choko, dari kata giri (kewajiban) dan choco (cokelat). Lalu berkat usaha marketing lebih lanjut, sebuah hari balasan, disebut “Hari Putih”(White Day) muncul. Pada hari ini (14 Maret), pria yang sudah mendapat cokelat pada hari Valentine diharapkan memberi sesuatu kembali.

Di Taiwan, sebagai tambahan dari Hari Valentine dan Hari Putih, masih ada satu hari raya lainnya yang mirip dengan kedua hari raya ini ditilik dari fungsinya. Namanya adalah "Hari Raya Anak Perempuan" (Qi Xi). Hari ini diadakan pada hari ke-7, bulan ke-7 menurut tarikh kalender kamariyah Tionghoa.

Di Indonesia, budaya bertukaran surat ucapan antar kekasih juga mulai muncul. Budaya ini menjadi budaya populer di kalangan anak muda. Bentuk perayaannya bermacam-macam, mulai dari saling berbagi kasih dengan pasangan, orang tua, orang-orang yang kurang beruntung secara materi, dan mengunjungi panti asuhan di mana mereka sangat membutuhkan kasih sayang dari sesama manusia. Pertokoan dan media (stasiun TV, radio, dan majalah remaja) terutama di kota-kota besar di Indonesia marak mengadakan acara-acara yang berkaitan dengan valentine.

Best Article